Cinta Pengabdi
Hujan tak pernah mengatakan, mengapa ia turun ke bumi?
Tapi bumi merasakan kesejukan dan menciptakan hijau
Pelangi tak pernah diminta, mengapa ia berhias?
Namun, mata menatap kagum kepadaNYA
Tapi malam tak jadi mencekam karena peluknya
Alir air tak ditanya mengapa ia jernih?
Tapi, jutaan lumut dan semilyar makhlukNYA tak berkenan kehilangan tetesnya
Mentari tak lelah menyengat hangat
Dan hari-hari akan terus bersama bahagianya
Maka, jangan tanya mengapa aku mencinta?
Sebab, Ia memilihmu untuk tak menbuatku sendiri mengabdi.
Medan, 20 agustus 2013
(01.05)
(Bangsur)