cara pengisian dan perawatan acumutor mobil
Aki (accu) atau biasa disebut akumulator adalah sebuah alat yang dapat menyimpan energi (umumnya energi listrik) dalam bentuk energi kimia. Salah satu contoh aki adalah baterai dan kapasitor.
Cara Pengisian AKI (Accu)
Kalau punya adaptor tegangan variabel, dan aki belum rusak, aki bisa diisi sendiri. Kecepatan pengisian tergantung dari arus maksimal yang mampu disediakan adaptor. Contoh : pada aki tertulis 12v 60 AH (ampere-hour), dengan adaptor 5 ampere membutuhkan waktu sekitar 5 jam. Dalam keadaan setengah isi berarti kira-kira setengahnya. Tapi karena efisiensi pengisian tidak 100% biasanya membutuhkan waktu lebih lama.
Alat dan bahan :
- Aki yang sudah lama tidak dipakai dan belum rusak.
- Adaptor tegangan variabel.
Cara kerja :
- Pastikan air aki cukup.
- Buka tutup aki selama pengisian, agar gelembung gas yang terbentuk bisa keluar.
- Set tegangan adaptor pada 14.5 volt (untuk aki 12v).
- Tunggu sekian jam sesuai perkiraan di atas.
Hasil : Aki akan tahan lama, meskipun lama tidak dipakai.
Jika aki sudah lemah, selama belum parah, sebenarnya bisa direkondisi lagi. Caranya dicas dengan pulsating voltage (harus dengan peralatan dan keahlian khusus).
- Pastikan air aki cukup.
- Buka tutup aki selama pengisian, agar gelembung gas yang terbentuk bisa keluar.
- Set tegangan adaptor pada 14.5 volt (untuk aki 12v).
- Tunggu sekian jam sesuai perkiraan di atas.
Hasil : Aki akan tahan lama, meskipun lama tidak dipakai.
Jika aki sudah lemah, selama belum parah, sebenarnya bisa direkondisi lagi. Caranya dicas dengan pulsating voltage (harus dengan peralatan dan keahlian khusus).