Cara Membuat Konten Berkualitas Yang Disukai Google Search
Dalam membuat sebuah
konten blog yang berkualitas harus dilakukan dengan sepenuh hati dan sebuah
research. Artinya, dalam membuat konten tersebut benar-benar motan
(sungguh-sungguh). Tidak harus yang panjang isinya, namun disesuaikan saja
dengan intensi dari artikel yang dibuat.
Konten berkualitas yang
dibuat tentu harapannya bisa nangkring di halaman pertama google search,
sehingga bisa dibaca oleh banyak orang. Dengan sebuah konten berkualitas, maka
google search akan lebih ramah terhadap artikel tersebut. Artikel akan lebih
mudah terindex dan dalam google search para pengguna yang membacanya akan lebih
banyak.
Terkait dengan cara
membuat konten berkualitas, sudah banyak para blogger yang menuliskannya di
blog/web mereka. BacaNulis disini mungkin hanya akan sedikit menambahkannya saja,
yang menjadi bagian terpenting dari
pembuatan konten yang berkualitas.
Cara Membuat Konten
Berkualitas Yang Disukai Google Search
Bagi seorang penulis
konten banyak pertanyaan terkait algoritma google terhadap sebuah artikel yang
di publish. Jawaban untuk algoritma google sebenarnya sangat sulit, mengapa?.
Karena algoritma google itu berubah terus, bahkan setiap harinya bisa terjadi 6
perubahan. Banyak owner blog merasa tiba-tiba trafik blog naik sebesar 10 %,
kemudian beberapa hari kemudian trafik anjlok sebesar 30%. Nah, ini memang
akibat adanya perubahan algoritma pada google. Tapi, dari perubahan algoritma
tersebut, tetap ada satu yang sama yaitu bagaimana memuaskan para pengguna.
Penggunalah yang menjadi
target utama perubahan dari algoritma tersebut. Misalkan saja, ada sebuah
tulisan tentang ‘5 smartphone terbaik di tahun 2017’. Konten tersebut tentu
sudah tidak relevan lagi untuk pengguna di tahun 2019. Mungkin, tahun 2017
konten tersebut menjadi trending dan berada di halaman pertama google search. Akan
tetapi, pada tahun 2019 sudah tergantikan posisinya di google search dengan
artikel yang baru yang lebih relevan dengan pengguna.
Baca juga: Cara Membuat Tulisan Yang Lagi Trend
Sehingga, seorang penulis
konten blog juga harus selalu mengupdate tulisan lama yang sudah tidak relevan
atau membuat tulisan yang baru. Tetaplah fokus pada pengguna dan melihat apa
sih yang dibutuhkan mereka?.
Untuk membuat konten
berkualitas yang disukai google search perlu memperhatikan hal-hal berikut ini;
1. Intensi konten blog
Pikirkan dengan baik,
intensi dari konten blog itu untuk user atau search engine. Banyak yang masih
mengutamakan tulisannya untuk mesin telusur. Bagaimana postingan tersebut
supaya mudah berada di mesin pencarian. Itu tidak salah, tapi kurang tepat.
Sebab pada dasarnya penggunalah yang mencari sebuah konten, sedangkan google
search yang memudahkan pencarian terhadap konten yang dibutuhkan pengguna.
Jadi, jika tidak ada pengguna yang mencari konten, percuma saja.
Jadi pada saat membuat
konten, rasakan pada diri sendiri jika menjadi seorang pengguna atau pencari
sebuah konten. Konten yang seperti apa yang diminati?
2. Keyword
Saat ini google sudah ada
algoritma sinonim. Sehingga, tidak perlu meletakkan banyak kata kunci di dalam
isi artikel. Misalnya; terenak, sinonimnya; sedap. Jadi, dalam membuat artikel
jangan terlalu banyak meletakkan kata kunci yang itu akan membuat jenuh
pembaca. Google sudah tahu kok, bahwa kata kuncinya ‘terenak’, jadi bila
diganti dengan sinonimnya bakalan mudah juga masuk ke halaman pertama google
search.
3. Konten yang lengkap
Konten yang berkualitas
itu lengkap informasinya, bukan yang panjang isinya. Dalam membuat konten,
apakah isi konten telah menjawab sempurna dari judul yang dibuat atau sudah
memberikan informasi yang lengkap kepada pengguna.
Misalnya saja, konten yang
berjudul ‘pentingnya IT bagi kehidupan manusia’. Isinya deskripsinya tentu
panjang dengan banyak kata, supaya informasinya lengkap. Tapi, bagi pengguna
yang menggunakan google search untuk mencari ‘tanggal masehi puasa Asyura tahun
2019’, tidak membutuhkan isi konten yang panjang. Karena pengguna hanya ingin
tahu tanggalnya saja. Jadi isi kontennya juga singkat, sebagai jawaban dari
judul yang ada dan itu sudah lengkap.
4. Originalitas konten
Google search semakin
berkembang, saat ini tampilannya lebih menarik bila dibandingkan tahun 2015.
Tidak hanya menarik, google search hari ini lebih informatif. Seorang pengguna
dalam menggunakan mesin pencarian, akan lebih mudah menemukan konten yang tepat,
karena algoritma mesin telusur sudah mampu memahami kebutuhan pengguna.
Google search akan
memberikan pilihan konten yang berbeda dengan kualitas yang terbaik, sehingga
pengguna benar-benar mendapatkan konten yang paling dicarinya. Bagi konten yang
plagiat (mengganti beberapa kata dari sumber tulisan yang diambil) dan yang
rewrite tidak akan mendapat perhatian dari google search. Google search sudah
tidak mau menampilkan di laman pertama konten yang sama.
Banyak yang masih berpikir
membuat konten dengan rewrite konten yang sudah bagus berada pada laman pertama
google search. Tanyalah pada diri sendiri, jika Anda seorang pengguna, apakah
mau disajikan konten yang hanya beda kata-katanya saja, tapi secara garis besar
isinya sama. Tentu tidak, bukan! Begitu juga dengan google search saat ini, yang
akan menampilkan konten-konten berkualitas dengan pokok pikiran yang berbeda,
dengan konten yang lebih di explore, konten dari analisis research pada laman
pertamanya. Sehingga, pengguna akan disajikan konten oleh google search yang
benar-benar berkualitas dan tidak sama.
Membuat konten berkualitas
itu, intinya ‘tidak sama’. Tidak sama dengan konten yang sudah ada, tidak sama
gaya tulisan dengan penulis lainnya, dan tidak sama informasi dengan yang sudah
ada (konten yang baru haru lebih lengkap dari yang sudah ada).
Setiap penulis punya gaya
tulisannya sendiri, punya ide yang berbeda, dan itulah yang unik. Tidak perlu
ikut-ikutan dari yang sudah ada, walau seorang blogger terkenal. Mereka juga
sukses membuat konten berkualitas, karena menjadi diri sendiri.